Rabu, 22 Februari 2012
1. Anatomi Gitar
Sebelum kita mulai mempelajari bagaimana caranya
memainkan gitar, tentunya kita harus mengenal apa saja sih bagian-bagian dari
tubuh sebuah gitar, karena kata pepatah kalau tak kenal maka tak sayang, maka
dalam kesempatan ini akan sedikit dibahas mengenai Anatomi dari sebuah
gitar.
Gambar 1 dibawah ini akan menunjukkan perbedaan
bagian-bagian dari sebuah gitar akustik dan gitar listrik/elektrik.
Berikutnya kita juga akan
mengenal bagaimana senar dan fret ditandai. Senar ditandai dari yang paling
tipis ke yang paling tebal, artinya senar 1 itu adalah senar yang paling tipis,
begitu juga sebaliknya senar 6 adalah senar yang paling tebal. Tuning standar
gitar e-B-G-D-A-E diurut dari senar 1-e (paling tipis) ke senar 2-B sampai
senar 6-E (paling tebal)
Fret ditandai dari ujung
kepala sampai body. fret 0 artinya senar lepas atau tidak ditekan sedangkan
fret 1 adalah kotak 1, fret 2 adalah kotak 2 dan seterusnya tergantung panjang
neck/leher gitar. lebih jelasnya lihat gambar dibawah
2. Menyetem Gitar
Tuning merupakan proses
menentukan frekuensi standar dan menyelaraskan frekuensi antar senar pada alat
musik berdawai contohnya gitar. Pada gitar proses ini dilakukan dengan mengatur
ketegangan senar melalui pemutar (tuning machine) yang ada di kepala (Head)
gitar. Tuning standar pada gitar yaitu E-A-D-G-B-e, untuk mendapatkan frekuensi
yang standar misalnya A dapat dijadikan patokan sebuah garputala A atau dengan
alat musik lain. Cara paling mudah dan paling praktis dengan menggunakan sebuah
Chromatic Tuner elektronik.
Langkah-Langkah menyetem
gitar (tuning standar)
Bunyikan Garpu Tala nada
A 440 Hz dan tempelkan gagangnya pada badan gitar sehingga terdengar nada A.
Tekan fret 5 senar 1 (paling tipis) samakan nadanya bila belum
kencangkan/kendurkan senar. Petik lagi untuk mengecek apakah nadanya sudah sama
atau belum
Setelah mendapatkan nada
yang sama kemudian petik senar 1 tanpa dipencet (open string). secara bersamaan
petik senar 2 di fret 5, samakan suaranya.
Petik senar 2 tanpa
pencet kemudian petik senar 3 di fret 4 samakan suaranya
Petik senar 3 tanpa
pencet kemudian petik senar 4 di fret 5 samakan suaranya
Petik senar 4 tanpa
pencet kemudian petik senar 5 di fret 5 samakan suaranya
Petik senar 5 tanpa
pencet kemudian petik senar 6 di fret 5 samakan suaranya
Penyeteman selesai
Kelemahan cara ini
kemungkinan adanya penyimpangan nada di senar 3,4,5,dan 6 karena senar tersebut
tidak diselaraskan langsung dengan senar 1.
Langkah diatas sangat
mudah, tapi bagi gitaris pemula menyetem gitar manual merupakan pekerjaan yang
susah tapi itu dapat diatasi dengan rajin berlatih menyetem sehingga tahu
gimana sih suara 2 buah senar yang dibunyikan bersamaan itu memiliki nada yang
sama, selain itu juga dapat digunakan untuk melatih pendengaran kita temtang
karakteristik nada-nada.
3. Fingerboard
Berikutnya kita akan
mempelajari fretboard atau papan fret dimana jari kita menekan senar sehingga
dapat menghasilkan nada-nada yang berbeda. Sebelum kita lebih lanjut
mempelajari chord ataupun belajar main melodi kita harus terlebih dahulu
mempelajari fretboard, karena kita harus tahu nada-nada yang akan kita tekan di
fretboard.
Nada pada fret berjalan
secara Chromatic.Setiap fret pada fretboard bernilai setengah nada misalnya
kita memetik senar lepas pada senar 1 yang bernada e maka bila kita menekan
fret 1 senar 6 dan memetiknya akan berbunyi nada f, fret 2 nada f# dan
seterusnya g, g#, a, a#, b, c, c#, d, d#, e. Kecuali b dan e semua nada
memiliki tanda kres (sharp) karena e ke f dan b ke c berjarak setengah (half
step) sedangkan nada lainnya sepert a ke b atau F ke G berjarak 1 nada (whole
step).
Fretboard pada tuning
standar
4. Chord
Chord merupakan kesatuan bunyi dalam musik yang tiga not atau
lebih. kombinasi jarak antar not (interval) menentukan nama chord bersangkutan.
Chord yang berisi tiga nada disebut triad / trinada. Ada dua triad yang
paling sering digunakan yaitu Major (berisi not 1, 3, 5) dan Minor (1, b3, 5)
contoh chord C major hanya berisi C, E, G sedangkan C minor berisi C, D#, E.
Bila triad dasar mendapat tambahan nada maka chord baru tersebut akan berubah
nama sesuai dengan not yang ditambahkan.
Berikut Sebagian contoh
Chord dan not yang terkandung didalamnya
No | Nama chord | Simbol | Formula (not yang terkandung) | Contoh |
---|---|---|---|---|
1 |
Major
| C | I-III-V | C-E-G |
2 |
Major 6
| C6 | I-III-V-VI | C-E-G-A |
3 |
Major 6 add 9
| C6 add9 | I-III-V-VI-IX | C-E-G-A-D |
4 |
Major 7
| CM7 | I-III-V-VII | C-E-G-B |
5 |
Major 9
| CM9 | I-III-V-VII-IX | C-E-G-B-D |
6 |
Major 11
| CM11 | I-III-V-VII-IX-XI | C-E-G-B-D-F |
7 |
Major 13
| CM13 | I-III-V-VII-IX-XI-XIII | C-E-G-B-D-F-A |
8 |
Dominant 7
| C7 | I-III-V-bVII | C-E-G-bB |
9 |
Dominant 7b10
| C7b10 | I-III-V-bVII-bX | C-E-G-bB-bE |
10 |
Dominant 7 aug 5
| C7+5 | I-III-#V-bVII | C-E-G#-bB |
11 |
Dominant 7 sus 4
| C7sus4 | I-IV-V-bVII | C-F-G-bB |
12 |
Dominant 9
| C9 | I-III-V-bVII-IX | C-E-G-bB-D |
13 |
Dominant 9 sus 4
| C9sus4 | I-IV-V-bVII-IX | C-F-G-bB-D |
14 |
Dominant 11
| C11 | I-III-V-bVII-IX-XI | C-E-G-bB-D-F |
15 |
Dominant 13
| C13 | I-III-V-bVII-IX-XI-XIII | C-E-G-bB-D-F-A |
16 |
Augmented
| C+ |
Label: bermain gitar
0 Comments:
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)